Have you ever had romantic
dinner with different ambience? Wanna try something new? Such as dinner full of
stars while enjoying the night atmosphere like in the sky and jazzy music?
|
Credit: Alila Hotel |
Yap! Semua impian romantic
dinner tersebut bisa terwujud. Berlokasi di Solo, Spirit Of Java, suasana romantis dan semenyenangkan itu tersedia di
Hotel Alila. Tepatnya ada di Agra, Alila Solo. Agra menjanjikan makan malam
romantis untuk maksimal 6 pasangan setiap hari Minggu. Anyway, pekan lalu Agra Alila menyelenggarakan giveaway. Dan, aku nyobain ikutan, doooong. Finally, Dewi Fortuna sedang berada di pihakku. Aku berkesempatan
menjadi salah satu dari 6 pasangan yang beruntung untuk mencoba paket romantic dinner Agra Alila ini! I was soooo happy! *brb calling my partner in crime soulmate*
Agra mulai beroperasi pukul 5 sore,
so kita bisa santai menikmati
sunset
sembari cuci mata melihat pemandangan kota Solo dari ketinggian
29th floor.
Well, yeah, I’ve been there before and it’s literally such an amazing
view!
Kita bisa lihat kota Solo di berbagai penjuru dan
bangunan-bangunannya menjadi seperti miniatur. Ketika senja beranjak menuju
malam, semakin bagus view-nya.
Kelap-kelip lampu gedung, rumah, dan bangunan lain, serta lampu sorot kendaraan
yang berlalu-lalang membuat suasana menjadi romantis dan melegakan. Di samping
itu, nggak ketinggalan juga live music beraliran
jazz menambah damai suasana. Actually, bisa request lagu juga, loh! Tapi, nantinya lagu itu tetap dibawakan
dengan genre pop jazzy gitu. So lovely...
👫
Mulai pukul 7 malam, acara romantic dinner dimulai. Di Agra Rooftop sudah ditata meja dan
kursi yang didesain sedemikian rupa sehingga membuat suasana romantis semakin
terasa. Meja dan kursi tersebut diperuntukkan bagi 6 pasangan. Dan, posisinya
saling berhadapan, gitu. *yaiyalah hellowww* 😑😔😪
Lighting-nya pun tidak
menyilaukan mata dan juga tidak terlalu gelap. Yet, still kita tetap masih bisa melihat wajah pasangan kita dengan
jelas, kok. Apalagi ngelihat makanan yang disajikan. Alright, saatnya kita membahas food and beverage-nya.
Terdapat 5 courses menu
makan malam yang siap disajikan dan dinikmati. Western food, fellas.
|
Credit: Alila Hotel |
Menu pertama yaitu Amuse Bouche yang terdiri atas melon,
pink lychee, yoghurt, dan parsley.
Satu rasa yang langsung mewakili reaksi lidahku: asem. However, setelah itu ada rasa manis dan ada sensasi segernya.
Irisan melonnya sangat tipis and I bet aku
kalo disuruh bikin bentuk yang kayak gitu juga nggak bakalan berhasil, wkwk.
😂
Tampilannya menarik sekali. Sungguhlah ini chef
yang bikin pasti memiliki tingkat keterampilan dan kesabaran yang begitu
tinggi.
|
Credit: asedino.com |
Next, sebagai starter, yaitu seared scallop, carrot & ginger puree, broccoli, cauliflower.
Mari kita terjemahkan terlebih dahulu, sobat lidah jawa. Jadi, ini tuh kerang
bakar (?), wortel & jahe kental, kemudian diberi olahan brokoli dan kembang
kol. Saat pertama ku gigit scallop-nya,
I thought that it was putih telur
yang direbus setengah matang. *what?*
So ridiculous. Bentuknya kayak butiran gitu dan warnanya putih. Diirisnya gampang banget dan teksturnya kenyal saat dimakan. Meanwhile, brokoli dan cauliflower-nya agak gurih. Tampilannya?
Teteeeeppp, menarik hati. Cantik banget.
|
Credit: misterransel.com |
Berikutnya, soup.
Terdiri atas beef consomme, sirloin
aburi, dan soybean. Daging
sirloin yang diiris tipis diberi kuah sup dengan kaldu sapi, terus ditaburi
kacang kedelai. Honesty, in my opinion rasanya agak asing
(bagiku). Kurang begitu sedap karena too
salty. Itu kuahnya, sih. Kalau sirloinnya endeussss bambaaaanggg, shaayyyy. Kedelainya juga enak, gurih, dan
nggak terlalu keras. Seriously, Cuma
kuahnya yang aku agak kurang sreg. Yeaaaaaa, maybe it’s because lidah jawaku ini terbiasa sama Sop Ayam Pak Min
Klaten jadi kebawa-bawa, deh. *apaan sih?*
Lanjuuuuttttt ke main
course. Di sini ada dua pilihan menu yang berbeda. Satu, crispy skinned barramundi, spicy dashi
sauce, soba, pak choy. Dua, angus
tenderloin, rosemary jus, green pea puree, spiced almond. Nah, aku pilih
yang ikan (gindara). Sementara, partner-ku
dapet yang tenderloin. Bahas dulu
menu satu, ya.
|
Credit: ayodolan.net |
Jadi, ini tuh ada ikan yang dipanggang, ditambahi sejenis mie
hijau dan sawi, terus dikasih saus yang agak pedas dan asin. Ada keripik kulit
yang enak banget. Dan, ada salah satu rempah yang diiris tipis melingkar
berwarna kekuningan (apakah ini kunyit?). And,
you know what happened? Aku memakannya. OH, WOW. Sensasinya luar biasa,
saudaraaaaa! Untung cuma sedikit karena yang kumakan itu hasil irisanku, bukan
yang ukuran bulet penuh itu. Baiklah!
Lanjut ke menu dua.
|
Credit: www.instagram.com/dityatuxlin |
Aku nyicipin juga
menu yang dimakan partner-ku. Tadinya
aku pengen banget suap-suapan, gitu. Kan romantis, shaaayyy. Tapi, apa daya, jarak
di antara kami cukup jauh dan tanganku pendek nian, sehingga nggak nyampe ke si
doi kalo aku nyuapin. Yaudalahyaaaaaa. 👹
Akhirnya tukeran garpu yang udah ditusukin makanannya. Pas aku ngerasain,
WOOOOWWWWWWWW, enaaaakkk banget!!!
Dagingnya juicy.
I thought tingkat kematangannya medium rare. Karena diirisnya gampang
banget. Kalo well-done bakalan alot.
Nah, teruuuussss, green pea puree
yang dicocolin ke tenderloinnya menambah rasa dagingnya makin enak. Aku
menyesaaaalll kenapa aku pilih menu yang ikan. Wkwk~ 😂😭
|
Credit: asedino.com |
Last but not least,
the dessert. Ini juga favorit aku
bangeeeeettttt! Fix enak banget sampe
bikin aku mau nangis, I’m so confused.
(Udah sok Jaksel banget, wow)
Dessert-nya
terdiri atas white callebaut chocolate,
strawberry and basil compote. Teksturnya mild banget, lembut banget, manisnya pas. Potongan cokelatnya juga
enak, manis. Buah strawberry yang dijadikan basis
bentukan es krimnya juga rasanya manis-asem , gitu. So fresh! I love it!
💖💖💖💖💖
Overall, untuk
makanannya so good, tampilannya
cantik banget even bikin nggak tega
buat makannya (wkwkwk) karena plating-nya
sebagus itu. Saran saja, nih. Menu makanannya kalau boleh sih ada varian menu
lokal juga.
Pelayanannya ramah banget dan cekatan. Tempatnya rapi, cozy, bersih. Ambience-nya bersahabat dan warm.
Untuk paket romantic
dinner di Agra Rooftop, dikenakan IDR 1.000.000 per couple.
Sementara itu, kalau ingin menikmati suasana indoor, dikenakan IDR 1.500.000 dan itu sudah termasuk pelayanan private serta bucket bunga. Sangat worthy, karena kita bisa
mendapatkan makanan yang lezat, suasana yang menyenangkan, dan pelayanan yang
memuaskan.
|
Credit: www.instagram.com/agrarooftop |
Agra Rooftop
Lokasi: Hotel Alila Solo, lantai
29. (Jalan Slamet Riyadi No. 562 Solo, Jawa Tengah)
Kontak: (0271) 677 0888
Jam Buka: Senin-Minggu, 5 pm – 1
am
Baca Juga:
PS: